Pentingnya Peran Media dan Lsm Menyajikan Informasi Publik Berkualitas Menuju Pemilihan Akuntabel

BARRU-KPU (Komisi pemilihan umum) kabupaten Barru gelar rapat koordinasi forum komunikasi media dan lsm yang berlangsung di Cafe 3R desa lempang kecamatan tanete riaja, Rabu (21/10/2024). 

Giat tersebut mengusung tema Peran media dan lsm terhadap kualitas pilkada untuk kita serta informasi publik menuju pemilihan yang akuntabel pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati pada 27 November mendatang. 

Baca juga: Tim Jumat Berkah NasDem Barru Dipimpin Lukman T Kunjungi Suami Istri Penderita Lumpuh dan Ginjal

Sambutan plh ketua kpu Barru abdul mannang, bahwa debat kandidat tiga paslon tahap pertama pada tanggal 30/10 dan debat sesi kedua 13 November, selanjutnya tahap ketiga akan kami rapatkan kembali penentuan waktunya.

Divisi SDM dan Parmas KPU Barru juga menyebut tiga hal mengenai tahapan Pilkada yaitu Tahapan kampanye, debat Paslon bupati dan Wabup, termasuk rapat umum bersama tiga Paslon Pilkada Barru.

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Baswedan dan 'Politik Dialektika'

“Kaitannya dengan kegiatan hari ini. Tentu peran Media-LSM seperti apa dan bagaimana agar kita bisa mendapatkan informasi yang berkualitas dari kita dan untuk kita semua, ” tutur Abdul Mannan.

Eks komisioner KPU soppeng Amrayadi sebagai Narsum (Narasumber) pada Giat tersebut mengulas sedikit peran media dalam menyajikan berita dan informasi berkualitas serta aktual sesuai fakta.

Baca juga: Ketua DPD RI Patahkan Klaim Luhut Soal Analisa Big Data Penundaan Pemilu 2024

Amrayadi juga mantan komisioner Bawaslu mengatakan peran media sangat krusial dalam penyajian kualitas informasi, Katanya. 

Sambung Amrayadi, media memiliki empat peran dalam pemilu dan pemilihan dengan memegang teguh prinsip dasar sesuai kode etik jurnalisme.

Baca juga: Jumat Berkah, Partai Nasdem Berbagi Di Desa Lompo Tengah

Yakni mengedukasi publik, memberi ruang kampanye yang adil, menyediakan forum diskusi, pengawasan Pemilu dan pemilihan.

“Dalam pemilu dan pemilihan jurnalisme mesti menyajikan fakta-fakta independen tentang peristiwa dan isu-isu yang akan jadi referensi, ” jelas Amrayadi.

Baca juga: Tony Rosyid: Tunda Pemilu, Jangan Ada Tragedi

“Menyajikan informasi yang akurat, berimbang guna mencerdaskan masyarakat pemilih, ” tutup.