Bupati Barru Launching Kegiatan Khitanan Massal yang Diadakan Karang Taruna

BARRU - Bupati Barru Ir. Suardi Saleh, M. Si melakukan Launching Kegiatan Khitanan (Sunatan) massal yang dilaksanakan Karang Taruna di Cafe Inspirasi, Kamis (13/07/2023).

Kegiatan ini digelar oleh Karang Taruna (KT) Kabupaten Barru dan gratis untuk masyarakat Barru, turut hadir Kepala Dinas Sosial selaku Pembina Teknis, Para kepala OPD, Pihak sponsor seperti Baznas dan Indonesia Power, Organisasi Masyarakat dan pengurus KT Desa, Kecamatan hingga Kabupaten serta peserta khitanan ceria.

Baca juga: Suardi Saleh Hadiri Pemasangan 1 Juta Patok GEMAPATAS di Nepo

Bupati Barru Suardi Saleh dalam sambutannya menyampaikan bahwa khitanan merupakan salah satu ibadah yang telah diterapkan dalam ajaran islam yang sejak Zaman Nabi Ibrahim dan dilanjutkan oleh Baginda Nabi Muhammad SAW, yang kemudian menjadi petunjuk bahwa berkhitan memiliki Fungsi dan manfaat yang sangat penting bagi syiar Islam.

“Saya teringat masa kecil persoalan sunnat atau khitanan sangat menakutkan baginya. Prosesnya bisa saja terkesan menyeramkan untuk anak lelaki. Padahal ini mempersiapkan buah hati agar siap secara mental menjalani prosedur yang dikaitkan dengan agama tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan, ” Ujarnya.

Baca juga: Dihadiri Asisten Wakili Bupati, KPU Kabupaten Barru Uji Publik Rancangan Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPRD

Pada kesempatan ini Bupati menyampaikan penghargaan dan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan sunatan massal yang difasilitasi oleh Karang Taruna Kabupaten Barru, berkerjasama dengan berbagai pihak yakni Baznas Kabupaten Barru dan Indonesia Power serta sponsor lainnya.

Dengan terlaksananya kegiatan ini dapat menandakan adanya beberapa langkah maju yang telah digalang dengan baik oleh adik-adik segenap pengurus Karang Taruna.

Baca juga: Pengumuman PT Diana Jaya Barru

Kemajuan tersebut antara lain konsolidasi organisasi dimana kegiatan ini telah melibatkan secara optimal seluruh jajaran pengurus sampai di tingkat Desa dan Kelurahan.

Begitu pula kemajuan dalam menggalang kolaborasi kerja dengan melibatkan berbagai potensi dalam penyelenggaraan program kerja Karang Taruna sebagai mana tercermin dalam kegiatan sunnatan massal ini.

Baca juga: Pertemuan Kedua Tokoh Besar Ini Menjadi Pertanyaan, Ternyata Hasnah Syam Sampaikan Ini !

“Saya mengucapkan terima kasih kepada peserta yang telah memberi edukasi dalam mengikutkan anaknya dalam kegiatan khitanan ceria ini, ”ujar Suardi Saleh

Berdasarkan rilis yang diterima dari Humas IKP, Bupati mengingatkan Karang Taruna bahwa tugas utama dari organisasi Karang Taruna adalah menjaga kesejahteraan sosial dalam lingkungan yang dihuninya. Adapun beberapa tujuan yang harus diwujudkan oleh Karang Taruna antara lain; memberikan bantuan dan pelayanan kepada warga yang membutuhkan entah itu dalam bentuk materi atau fisik maupun bantuan moril.

Baca juga: Sejumlah Pengurus KSPSI Barru Mengundurkan Diri

Termasuk kegiatan sunnatan massal ini tentu sangat sejalan dengan tujuan tersebut. Kegiatan ini memperlihatkan adanya kepedulian dari pemuda Karang Taruna tentang perlunya membantu pemenuhan kebutuhan dari masyarakat kita.

“Ke depan kita harapkan pemuda Karang Taruna dapat lebih giat lagi bermitra dengan pemerintah dan seluruh stateholder lainnya, ” Harap Bupati tanpa sekat ini.

Selain itu, peran karang taruna juga sangat diharapkan berperan dalam penciptaan inovasi di setiap desa dan kelurahan sesuai potensi wilayah masing-masing.

Sementara Ketua Karang Taruna Muhammad Ishak menyampaikan terima kasih kepada Bupati Barru Ir.H.Suardi Saleh, M.Si selaku pembina utama Karang Taruna dan Baznas serta pihak yang mendukung kegiatan ini.

Kepada Dinas Sosial A. Syarifuddin selaku pembina teknis karang taruna yang selalu mensuppor kegiatan Karang Taruna Kabupaten Barru.

Baca juga: Kereta Api di Barru Tabrak Seorang Pria Hingga Meninggal di Tempat

“Saya apresiasi karena kehadiran Teguh Iswara Suardi yang merupakan tokoh mudah inspiratif. Sangat cocok namanya dengan tema Setia pada proses dan teguh pada prinsip, ”ujar Muhammad Ishak.

(ASR/Dm)